Kisah-kisah cinta yang berhasil dikumpulkan saat kopdar di And/Or Bookstore:
foto oleh Indri Juwono |
Ken Terate
Di sebuah keluarga terdapat satu anak laki-laki iang sudah cukup umur, 30 tahun. Usia sebegitu sudah dianggap seharusnya sudah berkeluarga. Hingga kemudian akhirnya anak laki-laki iang berusia 30 tahun tersebut mengutarakan rencananya untuk menikah. Yang membuat kaget ternyata calon istrinya, yang masih kerabat dekat dengan keluarga besar Kak Ken, adalah janda. Dua kali lagi. Janda cerai dua kali dengan seorang putra dari masing-masing suami. Keluarga sebenarnya bagaimana begitu ya tapi mau bagaimana lagi kalau sudah cinta.
Sewaktu lamaran pihak keluarga si perempuan sempat salah kira; menyangka keluarga si laki-laki hendak melamar adik perempuan si perempuan janda tersebut.
”Oh, mau melamar adik perempuannya ya?”
”Bukan. Bukan. Tapi kakak perempuannya.“
Akhirnya menikahlah si anak laki-laki tersebut dengan istrinya. Kemudian terjadi sesuatu. Perempuan itu menjadi janda untuk ketiga kalinya karena suaminya meninggal dunia karena sakit jantung. Dan, menurut kabar cerita, almarhum laki-laki tersebut ternyata mencintai istrinya sudah sejak SMA. Sehingga setidaknya sebelum meninggal dunia laki-laki telah berhasil menikahi perempuan yang dicintainya sejak zaman dahulu kala.
Dewi Kharisma Michellia
Foto oleh Indri Juwono |
Seorang perempuan berkenalan dengan teman yang lain melalui fasilitas chatting yahoo messenger. Kali pertama berkenalan ia tidak tahu apakah jenis kelamin temannya tersebut. Hingga suatu hari mereka janjian bertemu di Jakarta. Setelah bertemu dan berinteraksi si teman perempuan yang dikenal melalui YM tersebut mengaku bahwa; malam sebelum mereka bertemu ia mengalami pendarahan hebat karena baru saja melakukan aborsi. Apa yang menyebabkan ia memutuskan melakukan hal tersebut? Laki-laki yang menghamilinya telah menghamili perempuan lain.
Kejadian tersebut kemudian menjadikannya berubah dalam memandang perihal cinta. Suatu waktu ia tinggal di luar negeri, ia menjalin hubungan dengan seorang laki-laki dan kembali hamil. Ia memutuskan meninggalkan si laki-laki dengan alasan berbeda warga negara, melahirkan anaknya dan diasuh oleh ibunya (neneknya si bayi) dengan keterangan bayi tersebut adalah anak ibunya (dianggap sebagai adik si perempuan).
Desi Puspitasari
Om dan tante dari seorang saudara perempuan sedang kuliah semester 5 memiliki syarat berbeda untuk pacar anak perempuannya. Ibu saudara perempuan ini mensyaratkan pacar anak perempuannya tidak perlu ganteng yang penting pintar dan cerdas. Sedang si ayah mensyaratkan harus ganteng dan kaya biar enggak malu-maluin kalau dibawa ke pertemuan keluarga.
Suatu kali ada seorang cowok mem-PDKT-i si saudara perempuan ini. Setelah diperhatikan cowok ini pintar di kelas, baik saat presentasi tugas. Sebenarnya si saudara perempuan ini juga suka dan syarat dari ibunya sudah terpenuhi. Tapi, ia masih terganjal syarat dari ayahnya.
Suatu kali, si cowok mengajak saudara perempuan ini makan malam. Saat keluar kos, si saudara perempuan sudah membawa helm dan siap jika dibonceng motor, namun saat membuka pagar ternyata si cowok ini datang dengan membawa mobil.
Pintar, ganteng, dan kaya. Syarat ibu dan ayah terpenuhi semua. Akhirnya si saudara perempuan ini menerima cinta si cowok dan mereka berpacaran.
Kurnia Harta Winata
Di sebuah keluarga besar terdapatlah seorang laki-laki bungsu yang belum menikah. Ketimbang tidak ngapa-ngapain, akhirnyalah si laki-laki ini disarankan tinggal di rumah kakak yang paling besar. Di sana anak laki-laki itu tinggal dan membantu usaha kakaknya.
Suatu saat, keponakan si laki-laki mencurigai gelagat tidak baik dari omnya. Namun, saat diutarakan kecurigaan itu, bocah itu malah dimarahi oleh neneknya.
Selang agak lama kemudian, tiba-tiba si anak laki-laki bungsu dan kakak ipar perempuannya menghilang. Dicari-cari tidak ketemu. Hingga beberapa tahun kemudian baru ketahuan bahwa si anak laki-laki paling kecil ini telah menikah dengan si kakak ipar perempuan. Dan, seluruh aset usaha berupa harta dan kekayaan telah dipindah tangan menjadi kekayaan mereka berdua.
Lutfi Retno Wahyudyanti
Selama ini Lutfi sering membikin laki-laki menangis. Namun kali ini ceritanya tentang ia yang dibikin menangis oleh seorang pria. Ia yang anti laki-laki perokok, kali malah berkencan dengan bos perusahaan rokok.
Foto oleh Indri Juwono |
Di bandara karena pesawat dari Jakarta hendak ke Yogyakarta delay, seorang pria keturunan Arab karena tidak bisa berbahasa Indonesia bertanya pada Lutfi. Obrolan mereka menjadi lancar setelahnya. Karena melihat kamera yang dibawa laki-laki itu bertanya apa yang ia lakukan dan Lutfi menjawab bahwa ia seorang tukang dongeng. Ia lumayan tahu Indonesia karena sering melakukan perjalanan, dan menunjukkan foto-foto dari kamera.
Selama di Yogya, Lutfi dan laki-laki itu berkencan, sering jalan bareng, juga makan malam. Setiap kata, setiap detail, setiap cerita yang dituturkan Lutfi, pria itu mendengarkan dengan baik dan penuh perhatian. Saat pagi setiap kali bangun tidur yang ditelepon pertama adalah Lutfi. Hingga akhirnya laki-laki itu kembali ke negaranya, dan Lutfi menangis kehilangan.
Nb: Maaf bila banyak akurat detail yang luput.
Untuk Meita, Lora, Putra, Ka-chan dan selanjutnya aku tidak mendengarkan karena sudah kabur berdiskusi sama Mimi di antara tumpukan buku di rak-rak And Or.
Oleh: Desi Puspitasari
0 comments :
Post a Comment